Dear X
Senin, 26 Desember 2016
GURU GEOGRAFI IDEAL (Drs. Djaljoeni)
1. Dia memiliki perhatian cukup banyak pada permasalahan manusia.
2. Dia memiliki kemampuan menemukan sendiri faktor-faktor lokatif, pola-pola regional dan interelasi keruangan yang terkandung oleh, ataupun tersembunyi di belakang gejala-gejala sosial.
3. Dia suka dan mampu mengadakan observasi pribadi di lapangan.
4. Dia secara sederhana dapat mensintesakan data-data yang berasal dari berbagai sumber.
5. Ia mampu membedakan serta memisahkan kausalitas yang sungguh, dari hal-hal yang sifatnya hanya kebetulan belaka.
Jika belum timbul, atau belum dimiliki oleh guru geografi, masih dapat dibangkitkan, dibimbing dan disempurnakan. Caranya: banyak membaca buku-buku tuntunan pengajaran geografi, membentuk kelompok studi antar guru geografi, memperhatikan wilayahnya sendiri dari segi geografis dengan bantuan berbagai dinas dan jawatan setempat. Hanyalah dengan guru geografi yang ideal dapat menjamin pemberian pengajaran yang lebih kausal daripada kausal, artinya yang lebih berfungsi merelasikan manusia dengan lingkungan daripada yang sekedar menghafalkan data dan fakta.
Sumber: PENGANTAR GEOGRAFI untuk Mahasiswa dan Guru Sekolah (1982).
Rabu, 30 November 2016
Kalung tasbih berlafadz Allah dari Korea
tidak boleh menggunakan perhiasan emas yang bertuliskan lafaz Allah. http://m.republika.co.id/berita/dunia-islam/fatwa/14/03/09/n24sg3-bolehkah-memakai-perhiasan-berlafaz-allah
Al Aswad Luxima.
Baru liat di elshinta TV.
Buset, buat bedain islam sm nasrani pake2 ginian...ngapain juga nyerupain org2 kafir?
Ada yg meragukan
1. Produk dari korea. Korea terkenal dg masyarakatnya yg mengutamakan covet spt kecantikan dan byk dr mrk cenderung keduniawian, mrk mayoritas bkn islam.. D tengah masy spt itu apa valid produk2 yg mengatasnamakan islam?
2. Lafadz Allah tdk boleh diukir di emas atau barang produk emas
3. Termasuk ta'mimah yang jika dipakai pemakainya sudah syirik. Bukankah itu dosa terbesar seorang muslim?
Apakah ini indikator kerusakan di muka bumi? Saya rasa kalo ga nulis lafazh Allah gpp. Tapi kalau utk dipakai, menggantungkan diri kpd selain Allah...saya rasa haram. menulis lafazh Nya di tempat spt itu bagaikan jimat.
Kasihan sekali orang2 islam yang kurang berilmu agama, seharusnya kita yang tau memperingatkan dg perbuatan, perkataan, dan doa.
Bayangkan saja, kalo mrk pakai batu berlafazh itu pas kamar mandi??? Masya Allah!!
Senin, 28 November 2016
Senin, 21 November 2016
Osasir si pembersih ajaib kamar mandi
Membersihkan Secara Instan Dinding Bak Kamar Mandi Dengan Osasir
Kota tempat tinggalku sementara ini merupakan wilayah yang mempunyai air dengan kandungan mineral tinggi teruma kandungan partikel besi yang tinggi. Kandungan ion besi (Fe) pada air menyebabkan air berwarna coklat (kadang-kadang seperti air teh) tapi tak jarang pula airnya berwarna bening. Air sumur/air tanah dengan ion besi menimbulkan noda-noda pada peralatan dan bahan-bahan yang berwarna putih, kadang menimbulkan bau karat pada air, dinding bak kamar mandi kotor dan susah dihilangkan.
Pengalaman pribadi saya sendiri, tingginya kandungan ion besi yang tinggi membuat bak+lantai kamar mandi menjadi berkerak dengan warna kecoklatan. Berbagai merk pembersih lantai sudah saya gunakan tapi hasilnya tidak maksimal (bikin jengkel banget). Suatu hari saya diberi 1 sendok bubuk ajaib oleh tetangga saya, dia bilang bubuk itu ampuh dibanding semua merk pembersih .
Karena penasaran saya coba, Alhasil tanpa menunggu lama,sekali oles langsung bekerja, kotoran pada bak mandi yang sudah berkerak itu luntur oleh "bubuk ajaib".. WOW.... :D
Ternyata nama bubuk ajaib itu osasir. Cukup dengan pergi ke toko bahan bangunan plus uang cuma Rp.7.500,- saya bisa memakai osasir untuk penggunaan selama 6 bulan lebih (pengurasan bak mandi sebanyak 2/seminggu). murah meriah.
Osasir (Oksalad acid) adalah bahan berbentuk tepung putih rasanya pahit, berbahaya jika tertelan(diminum), karena beracun. Osasir bisa digunakan untuk menjernihkan air, tetapi untuk mandi dan mencuci saja. Osasir bisa juga digunakan untuk merontokkan kotoran dan lumut, tanpa menunggu 5 menit.
Cara membersihkan bak mandi :
1. Pakailah sarung tangan karet (bagi kulit sensitif)
2. Ambil osasir secukupnya lalu gosok ke dinding bak mandi
3. Bilas dengan air bersih
4. bak mandi siap di gunakan
Beda teman dengan 'teman'
Kalo teman itu perjuangin kita utk sama2 manfaat.
Kalo 'teman' itu perjuangin kita utk hidup selanjutnya...mau nerima kekurangan2 kita, kelebihan2 kita. Ga kasar kayak dia. Ga mau nyakitin. Ga cuma mau enaknya aja. Untunglah logika masih jalan. Artinya aku belum jatuh cinta sama org kayak gitu.
Kalo ada yang ngakunya sayang kita dg tulus jangan percaya. Seiring waktu bisa aja itu kebohongan... Yang terucap tidak sama dengan ujian yang pernah hadir.
Aku bahkan ga tau bakalan ketemu dimana orang yang tepat itu...tapi aku mau nikmatin semuanya sebelum benar-benar hari ini yang berlalu.
Kreatif menjalani hidup!! :))
"perjalanan masih panjang" (permen kiss).
Kamis, 06 Oktober 2016
Kota Petir ???
Daerah Dengan Petir Terbanyak Di Indonesia
Daerah cibinong bogor, jawa barat, tercatat memiliki aktivitas petir terbanyak dalam Guinness book of record. Tahun 1988, stasiun cuaca local mencatat 322 kali kejadian petir, normalnya hanya 80 kali dalam 1 tahu. Energy yang dihasilkan oleh satu sambaran petir dapat mencapai 55 kilo watt jam.
Christoper Colombus- kikir?
- Columbus cafe, Ancol
- columbus cash & credit ELECTRONIC & FURNITURE
- Columbus, nama kota di Amerika Serikat, negara bagian Ohio
heran banget, ga sedikit nama mengabadikan nama Columbus. Ga tau apa, kalo dia itu kejam dan kikir orangnya? Penjelajah dan Penemu benua Amerika..
Orang tersebut berpengaruh di dunia karena kekejamannya... jadi pas dia karena pernah gagal ekspedisi, untuk menebus kesalahannya menjadikan beberapa orang India (budak) ke negaranya. Ckckck
Senin, 25 Juli 2016
Jika seorang anak tidak dibimbing?
Apa jadinya jika seorang anak itu orangtuanya kurang memberikan materilnya? Berbeda dengan anak orang kaya yang mendapatkan materil tapi minim bimbingan. Kalo bahasa nyebelinnya "apes banget tuh anak".
Seorang ayah yang seharusnya membimbing anaknya kemana perginya? Seorang ibu yang seharusnya memberikan perhatian dan kasih sayangnya kemana adanya?
Yang tertulis adalah rekaan, imajinasi anak itu. Bagaimana anak itu bisa belajar membedakan yang benar atau salah tanpa dibimbing? Ya, anak itu punya hati kecil yang bisa dia ajak bicara. Dia melihat kehidupan orang dewasa adalah kehidupan yang ingin dia hindari karena mereka tidak bertindak berdasarkan hati kecil mereka masing-masing. Atau mungkin, karena dosa menutup hati kecil mereka?
Aku tau sebuah pola, yang menyebabkan muslim negara ini menjadi lemah. Pada saat dulu mata lainku terbuka, dan aku coba menanyakan pada seseorang untuk membuktikan rekaan tersebut, kenyataannya memang benar. Mau kuberitahu pola itu?
Tidak ada yang memberitahuku pola tersebut, tentu saja ini observasi murniku sendiri.
Orang muslim borju di kota-kota jaman sekarang, memiliki anak sedikit dan kurang mendidiknya, tetapi melimpahkan materil cukup banyak. Anak-anak itu mendapatkan pelajaran hidup dari era digitalisasi entah dari TV maupun internet, serta medsos, pertemanan yang membentuk mereka. Guru di negara ini hanya formalitas--sisanya harus ikut les supaya nilai bagus sesuai ekspektasi orang tua.
Orangtua pergi pagi, pulang malam--terjebak dalam pola kemacetan kota--salah satu dampak pemusatan daerah bisnis di kota yang kita sebut CBD, tetapi tidak diimbangi oleh pemukiman dekat di sekitarnya.
Pola:
anak-anak orang borju ini sebenarnya memiliki bibit-bibit pintar. Karena bosan mereka bisa melakukan apa saja hingga penyimpangan (ingat mereka punya materi)--ke diskotik, mungkin hingga mencoba minuman berakohol dan jika parah banget bisa kena narkoba hingga freesex. Mereka mengatakannya itu "gaya hidup".
Setelah kapitalisme berkuasa di negara ini, menganut ajaran "manusia tidak pernah puas" (padahal semestinya puas didapatkan jika banyak bersyukur).
Akhirnya jika anak-anak ini sudah dewasa dan mendapatkan jabatan yang baik, mereka akan melakukan hal yang sama seperti orangtuanya lakukan (jika mereka tidak mendapatkan pencerahan untuk mendidik anak anak mereka berbeda seperti saat orangtua mereka mendidik mereka). Tapi hanya sekian persen anak-anak ini yang mendapatkan jabatan yang baik, sisanya melalui KONEKSI. Oleh karenanya nepotisme merebak (meskipun dalam beberapa hal nepotisme cukup baik jika ingin menjaring bibit bebet bobot berkualitas).
Ingat tentang pertanyaan, "Orang tua kamu kerja dimana? Sebagai apa?" itu termasuk cara menjaring koneksi.
Lalu bagaimana dengan anak-anak yang tidak borju? Ada 2 pilihan. Jika dia kuat dia akan mencapai level seperti orangtua anak-anak borju, tetapi bisa mendidik dengan baik--namun ada saja yang mementingkan materil. Pilihannya ada pada mindset "Gue mau kaya" atau tujuan "jika sudah menjadi kaya mau apa?"--rata-rata orang memilih kaya untuk diri sendiri bukan kaya untuk memberi pada orang lain. Kenapa ini terjadi?
1. Era globalisasi. Banyaknya barang membuat keinginan orang menjadi banyak "konsumtif" yang berakar pada cinta dunia--hukum kapitalisme memuat "manusia tidak pernah puas".
2. Gengsi. Pola pikir mengakar pada lingkungan berakibat mau tidak mau menjadi konsumtif. Padahal itu semua tergantung kitanya mainstream atau tidak.
3. Iman lemah. Ini karena pendidikan kurang menekankan hati kecil untuk mempelajari agama. Banyak doktrinasi yang ada orang yang bisa didoktrinasi tapi semakin lama akan ada orang yang muak dengan doktrinasi
Pada akhirnya kita semua akan setuju bahwa "kapitalisme" adalah racun dari kehancuran bibit-bibit muda negara ini. Mengakar dari ekonomi hingga pola pikir. Masa bodoh yang penting gue senang, memberhalakan uang atau materi sebagai alat pemuas. Padahal jika ditilik lagi barang (atau pun makanan) tidak akan memuaskan--tapi rasa syukurlah yang membuat kita puas.
Btw untuk makanan, kapitalisme sekarang lebih banyak "makanan". Padahal sebaiknya orang berhenti sebelum kenyang (hadist). Dengan sudah merasakan kenyang, sensitifitas pada lingkungan akan berkurang (sensifitas pada manusia lain, hewan, tumbuhan, ---anggaplah semesta).
Tidakkah ingat, bahwa tugas manusia pada mulanya adalah menjadi KHALIFAH di bumi?
Pada dasarnya jika memang demikan adanya, maka seharusnya setiap orang wajib hukumnya untuk belajar menjadi khalifah yang baik. Dan menjadi khalifah memiliki persyaratan tentunya.
Rabu, 20 Juli 2016
aku masih ingin...
UK.. Maudy Ayunda kuliah di lokasi Oxford
https://www.youtube.com/watch?v=aMtPiiocAzs
Illinois kelihatannya pilihan yang cukup bikin excited. Prof. Philip Kotler ngajar disana euy....bapak marketing modern. Ada jg td sempet baca literatur geografi fisik, yang bikin buku orang sana juga.. Wew. D kampus gue bikin buku itungan jari, disana udah kayak makanan sehari-hari. Iyalah beda sistem belajarnya dari masih kecil.
Konyol di Indo ini ya gitu, SD SMP SMA padet, semua dipelajari.. Gitu kuliah. Mendadak dunia jadi lega dan leyeh2.. Mestinya jaman sekolah dulu langsung aja sih ambil yang diminatin. Jadi ga buang-buang energi. Tauuk!
Selasa, 19 Juli 2016
19 Juli 2011
Lady, 19 Juli 2011. efbeh
Cuma gelas saja...harganya...
2 hal yang menjadi BUMERANG kemajuan masyarakat Indonesia: (1)Budaya pamer; (2) Malas membaca (juga berpikir untuk memahami bacaan) ~Lady
Senin, 11 Juli 2016
Rekomendasi Buku untuk (calon) Geografer
Sabtu, 09 Juli 2016
Tafsir mimpi membaca Al-Qur'an *copas
Kata siapa berdoa itu lemah?
=======================================================================
“Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu” (QS Al-Mu’min :60)
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, Maka (jawablah), bahwasanya aku adalah dekat. aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran”. (Al-Baqarah: 186)
Dalam berdoa kita harus yakin bahwa doa yang kita panjatkan akan Allah kabulkan. Sebagaimana sabda rasulullah,
"Berdoalah kamu sekalian kepada Allah dengan perasaan yakin akan dikabulkannya doamu." (HR.Tirmidzi)
Serta, kita harus selalu berprasangka baik akan terkabulnya doa kita. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfirman: 'Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku terhadap-ku, Aku akan bersamanya jika ia berdoa kepada-Ku." (HR. Muslim No: 4849)
Selain itu, agar doa kita dikabulkan Allah, kita harus selalu menjaga hubungan baik kita dengan Allah, melalui keimanan dan amal shalih. Allah berfirman,“Dan Dia memperkenankan (doa) orang-orang yang beriman serta mengerjakan amal yang saleh dan menambah (pahala) kepada mereka dari karunia-Nya. dan orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang sangat keras”. (Asy-Syura: 26)